Gempa Kebumen, Mengapa Hampir Seluruh Jawa Merasakannya?

Mesjid roboh saat gempa melanda Kebumen

Gempa bermagnitud 6,5 mengguncang Kebumen pada Sabtu (25/1/2014) 12.14 WIB. Gempa dirasakan di hampir seluruh wilayah Jawa.

Dengan megnitud gempa 6,5, gempa Kebumen sebenarnya belum apa-apa dibandingkan gempa Aceh pada tahun 2004 yang bermagnitud 9,2 atau gempa Mentawai pada tahun 2010 yang bermagnitud 7,7. Tapi, mengapa gempa kali ini dirasakan hingga hampir seluruh Jawa?

Mengenal Katulampa

Bencana banjir masih terus melanda kawasan Jakarta. Di saat seperti ini Bendung Katulampa, yang terletak di Kelurahan Katulampa, Kota Bogor, Jawa Barat, selalu menjadi sorotan, karena menjadi indikator datangnya banjir .

Andi Sudirman, petugas Bendung Katulampa, mengatakan dalam kurun waktu 10 tahun terakhir ketinggian air di Bendung Katulampa selalu menjadi sorotan masyarakat. "Terutama pada tahun 2010 lalu, tepatnya 12 Februari ketinggian air di Bendung Katulampa mencapai 250 sentimeter dengan jumlah volume air mencapai 630.05 meter kubik /detik, dengan status siaga 1," kata Andi Sudirman.

HIPGABI buka Posko Peduli Banjir Jakarta

Sebagai bentuk kepedulian HIPGABI kepada korban bencana banjir di Jakarta, HIPGABI membuka Posko Peduli Banjir di SDN Kebon Manggis, Matraman, Jakarta Timur. HIPGABI memilih tempat tersebut karena SDN Kebon Manggis masih menampung banyak pengungsi namun kurang mendapat perhatian dari pemerintah dan relawan begitu yang disampaikan oleh Sekretaris II Hipgabi Budi Mulyadi yang sudah beberapa hari mondar-mandir dilokasi banjir.

HIPGABI peduli korban banjir

Ketua Umum HIPGABI Ibu Amelia Kimin ditengah Korban Banjir Jatinegara DKI Jakarta

Sudah 2 pekan lamanya banjir mengepung DKI Jakarta dan wilayah lain dinegeri ini, sementara itu letusan Gunung Sinabung terus menggetarkan bumi Sumatera Utara. Perubahan cuaca ekstrim yang diakibatkan oleh kerusakan alam kian merajalela dan memporakporandakan kehidupan dibanyak negara termasuk Indonesia. Sebagai bentuk kepedulian kemarin Ketua Umum Himpunan Perawat Gawat Darurat Dan Bencana Indonesia (HIPGABI) turun memberikan bantuan kepada korban banjir di DKI Jakarta bersama dengan beberapa orang pengurus pusat HIPGABI.

Banjir DKI Jakarta telan 12 korban jiwa

Jakarta (ANTARA News) - Banjir di wilayah DKI Jakarta hingga saat ini telah menelan 12 korban jiwa, sementara 62.819 jiwa lainnya masih dalampengungsian.

Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho melalui pesan singkat, Selasa, mengatakan saat ini para pengungsi membutuhkan barang-barang sebagai berikut; Mobil Toilet (untuk daerah yang sulit terjangkau, seperti di Cakung Timur), selimut, makanan siap saji, air mineral dan air bersih. 

KARAWANG DARURAT BANJIR

Karawang (ANTARA News) - Pemerintah Kabupaten Karawang, Jawa Barat, menyatakan Tanggap Darurat Bencana selama 14 hari ke depan, menyusul banjir di 25 kecamatan sekitar Karawang sejak beberapa hari terakhir. 

Status Tanggap Darurat itu dikuatkan melalui surat Dinas Sosial dan Penanggulangan Bencana setempat, ditandatangani Bupati Karawang Ade Swara. 

HIPGABI: Perawat Harus Profesional Jalankan Tugas

Perawat memang dituntut untuk bekerja secara profesional, terlebih dalam penanganan bencana maupun gawat darurat.

Demikian dikatakan Ketua Umum Himpunan Perawat Gawat Darurat & Bencana Indonesia (HIPGABI), Amelia Kurniawati pada seminar Improving Your Skill By Emergency Nursing & Disaster Management di Graha Pena Makassar, Sabtu 26 Mei.

Hipgabi Sulut Aktualisasikan Perawat Tanggap Darurat

MANADO—Himpunan Perawat Gawat Darurat dan Bencana Indonesia (Hipgabi) Sulut mendapatkan hadiah spesial saat Kongres Nasional ke-2 Hipgabi di Bengkulu, 30 November hingga 1 Desember, kemarin. “Usai pemilihan pengurus pusat, Hipgabi Sulut dipercayakan menjadi tuan rumah pada Kongres Nasional ke-3 Tahun 2018 nanti,” jelas Ketua Hipgabi Sulut Ns Suwandi Luneto SKep MKes, kemarin via ponsel.

BENCANA ALAM : Pengertian, Sejarah, Jenis, Dampak dan Penanggulangannya

Bencana alam adalah suatu peristiwa alam yang mengakibatkan dampak besar bagi populasi manusia.^[1] Peristiwa alam dapat berupa banjir, letusan gunung berapi, gempa bumi, tsunami, tanah longsor, badai salju, kekeringan, hujan es, gelombang panas, hurikan, badai tropis, taifun, tornado,kebakaran liar dan wabah penyakit.^[2] Beberapa bencana alam terjadi tidak secara alami.^[2] Contohnya adalah kelaparan, yaitu kekurangan bahanpangan dalam jumlah besar yang disebabkan oleh kombinasi faktor manusia dan alam.^[2] Dua jenis bencana alam yang diakibatkan dari luar angkasajarang mempengaruhi manusia, seperti asteroid dan badai matahari.^[2]

5 Langkah Penting Hadapi Banjir

Musim hujan yang berlangsung cukup lama dapat berisiko menyebabkan banjir. Ini terlihat dari bencana banjir yang terjadi di beberapa daerah di Indonesia  akibat  curah hujan yang cukup tinggi.

Jika Anda tinggal di daerah yang rawan banjir, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan agar keselamatan rumah dan diri Anda tetap terjaga. Berikut beberapa hal yang perlu diperhatikan saat bencana banjir melanda rumah Anda.

Banjir Manado berangsur surut, 13 tewas

Banjir bandang yang menerjang sebagian besar Kota Manado, Sulawesi Utara, berangsur surut pada Kamis (16/01) siang, namun ribuan orang korban banjir belum tertangani dengan baik.

Badan Nasional Penanggulangan Bencana, BNPB, menyatakan 13 orang tewas dan dua orang masih dinyatakan hilang akibat banjir dan tanah longsor di Manado dan sekitarnya.

Menurut PMI Sulawesi Utara, evakuasi terhadap warga yang menjadi korban banjir dilanjutkan pada Kamis ini, setelah upaya ini sempat terganggu pada Rabu (15/01) malam akibat ketinggian dan arus air bah.

Uji Coba Website Resmi HIPGABI

Sejawat sekalian, Puji syukur ke Hadirat Tuhan Yang Maha Esa website resmi HIPGABI telah diluncurkan dengan nama domain www.hipgabi.org hal ini sebagai realisasi amanah hasil rapat calon pengurus 2013-2018 beberapa waktu lalu di RS. Fatmawati Jakarta.

Saat ini website ini sedang pada tahap uji coba dan pembangunan layout dan content. Tujuan pembangunan website ini adalah sebagai media komunikasi dan informasi Himpunan termasuk didalamnya peningkatan pengetahuan anggota atau simpatisan organisasi.